Samarinda, November 2024 – Sebanyak 45 mahasiswa Program Studi Ilmu Lingkungan angkatan 2024, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Mulawarman, bersama 8 mahasiswa angkatan 2023 dari mata kuliah Ekologi Konservasi Spesies, melaksanakan kegiatan praktikum lapangan di Hutan Lindung Sungai Wain (HLSW). Kegiatan ini didampingi oleh dosen pengampu dan menjadi bagian penting dari penguatan keterampilan lapangan mahasiswa.

Mahasiswa angkatan 2024 mengikuti tiga mata kuliah praktikum, yaitu Ekologi Hutan Tropis Lembab, Teknik Sampling Lingkungan, dan Ekologi Lahan Basah. Dibimbing oleh dosen pengampu dan asisten praktikum, mereka melakukan analisis vegetasi dengan membuat plot pengamatan, mengukur diameter batang, mencatat komposisi jenis, serta mengumpulkan data faktor abiotik seperti suhu, kelembapan, intensitas cahaya, dan kondisi tanah di sekitar hutan lindung Sungai Wain.

Pada mata kuliah Ekologi Lahan Basah, mahasiswa melakukan pengambilan sampel air dan pengukuran parameter kualitas air seperti pH, suhu, kekeruhan, dan konduktivitas. Selain itu, mereka juga mengamati jaring-jaring makanan, interaksi antarorganisme, serta karakteristik ekologi khas zona lahan basah di HLSW.

Sementara itu, mahasiswa angkatan 2023 yang mengikuti mata kuliah Ekologi Konservasi Spesies melakukan kegiatan berbeda. Mereka melakukan pengambilan dan analisis data kamera trap, mengidentifikasi fauna yang terekam, serta melakukan wawancara terkait upaya konservasi spesies dengan pihak pengelola HLSW. Kegiatan ini memberikan pengalaman langsung mengenai pemantauan satwa liar dan tantangan konservasi di kawasan hutan lindung.

Seluruh kegiatan berlangsung lancar dan penuh antusiasme. Mahasiswa terlihat aktif berdiskusi, mencatat temuan, serta mempraktikkan teknik lapangan secara langsung. Praktikum ini tidak hanya memperkuat pemahaman teori, tetapi juga menumbuhkan kepedulian mahasiswa terhadap keberlanjutan ekosistem hutan di Kalimantan Timur.

Melalui kegiatan lapangan ini, Program Studi Ilmu Lingkungan berharap mahasiswa dapat meningkatkan kompetensi ilmiah, menambah pengalaman nyata di lapangan, serta mempersiapkan diri menjadi praktisi lingkungan yang kompeten dan peka terhadap isu-isu konservasi serta pengelolaan lingkungan.


berita Patricia Yoanita Effendi